IPNews. Jakarta. Wali Kota Jakarta Pusat (Walkot Jakpus) Aripfin mendampingi Menteri Perumahan Maruarar Sirait dalam Peninjauan Rumah yang Akan Direnovasi Pos Rw 012 Kelurahan Tanah Tinggi, Jalan Tanah Tinggi XII.

Babak baru program renovasi rumah kolaborasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kementerian Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PKP) RI serta Yayasan Buddha Tzu Chidi kawasan Kecamatan Johar Baru menemukan titik terang.

Sore tadi, bertempat di Balai Warga RW 12 Kelurahan Tanah Tinggi, perwakilan warga bertemu dengan para pemangku kebijakan. Dalam pertemuan ini, dibahas timeline untuk pengerjaan renovasi ke depannya.

Menteri PKP RI Maruarar Sirait mengatakan, renovasi rumah ini akan dimulai pada 14 Maret mendatang, dan warga diminta untuk mengosongkan rumahnya dari tanggal 10 Maret.

“Ini kan ada momen lebaran, jadi kita tunggu lebaran dulu, setelah itu kita minta warga yang rumahnya direnov untuk pindah di kontrakan yang telah disediakan, tidak jauh kok dari sekitaran sini,” ujarnya.

“Untuk biaya renovasi rumah dan sewa rumah sementara sepenuhnya dibiayai oleh tokoh dari Buddha Tzu Chi,” imbuhnya.

Lanjut Ara, renovasi rumah ini akan dilakukan dalam dua tahap, tahap pertama mulai 14 Maret mendatang dengan target sebanyak 148 rumah dan tahap selanjutnya pada November mendatang itu 84 rumah.

“Pada tahap pertama ini untuk Kelurahan Johar Baru ada 22 rumah, Kelurahan Tanah Tinggi 28 rumah, Kelurahan Galur 29 rumah dan Kelurahan Kampung Rawa 69 rumah,” ucapnya.

Ara menargetkan tahap pertama renovasi 148 rumah selesai dalam jangka 6 bulan.

Arifin dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada Pak Mentri, Pak Aguan dari Yayasan Buddha Tzu Chidi dan Kadin berserta Bu Dirjen kami warga Johar Baru mengucapkan Alhamdulillah.

“Arifin mewakili warga Johar Baru mengucapkan terima kasih, Sekarang sudah ada kejelasan dan kepastian bahwa tanggal 14 April akan mulai di renovasi, tanggal 10 sudah siap untuk pindah,” nya.

Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin mendukung penuh program ini seraya berharap dapat diperluas di kecamatan lain di Jakarta Pusat.

“Saya ucapkan terima kasih untuk semua yang terlibat dalam program ini, untuk warga yang belum dapat bantuan ini, harap bersabar, kita tunggu bantuan selanjutnya,” tutupnya. (JP)