IPNews. Jakarta. Tim gabungan Polda Metro Jaya bersama Polres Metro Tangerang kota berhasil menangkap tiga pelaku penembakan, A paranormal yang juga ketua majelis taklim di Tangerang, yang terjadi pada (18/9/21) Sabtu lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (28/9/2021), menyampaikan.” Terhadap Tiga pelaku telah ditangkap, dan para pelaku ini memiliki peran masing-masing sebagai perencana hingga eksekutor, yakni :
M yang menjadi otak kejahatan, K, si eksekutor penembakan dan S yang mengendarai motor membawa K. Sedang pelaku buang buron adalah Y yang menjadi penghubung M dengan pembunuh bayaran K dan S.

“Bayaran yang dikeluarkannya adalah sekitar Rp60 juta, yang Rp50 juta untuk eksekutor, kemudian Rp10 juta untuk Y yang sekarang masuk daftar pencarian orang,”kata Yusri.

Menurutnya, pelaku M membayar uang Rp50 juta ke K secara bertahap. Pertama, M memberi uang tunai Rp35 juta sekaligus senjata api kaliber 32. Sisanya, dibelikan alat komunikasi HP.

Saat melakukan eksekusi penembakan, sambung Yusri, tersangka K ditemani S yang mengendarai motor

Jadi usai menembak, K kemudian menuju boncengan S. “K dan S melarikan diri menggunakan sepeda motor,” ujarnya.

M menyewa pembunuh bayaran lantaran dendam pada A, seorang paranormal.

Bahwa korban ini memang bekerja sudah hampir 20 tahun sebagai paranormal. dan rasa dendam ini karena ada dugaan memang kejadian sekitar tahun 2010 yang lalu, pada saat itu istri tersangka M berobat kepada korban yang kerjanya sebagai paranormal, Masang susuk pada sama korban, tetapi yang terjadi malah disetubuhi. (Rd/htr).