IPNews. Jakarta. Wakil Presiden ke-13 Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin menghadiri sekaligus membuka acara Musyawarah Nasional (Munas) V Perempuan Bangsa sebagai Badan Otonomi (Banom) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu,(30/11/2024).

Dalam sambutannya, KH. Ma’ruf Amin memberikan apresiasi atas berbagai capaian Perempuan Bangsa sebagai organisasi sayap PKB yang terbuka dan modern untuk semua kalangan perempuan di Indonesia. “Semua itu sesuai dengan visi PKB sebagai partai rahmatan lil alamin,” tegas KH. Maruf Amin.

Sejatinya dengan terselenggaranya acara MUNAS menandakan gerakan politik Perempuan Bangsa bisa lebih luas lagi. Bukan hanya ikut mewarnai politik tanah air, tapi harus jadi penentu pengambilan kebijakan politik bangsa.

“Karena itu, Perempuan Bangsa harus terus meningkatkan Sumber Daya Manusianya (SDM). Mencetak kader unggul dan berkualitas serta tangguh,” kata KH. Ma’ruf Amin.

Karena itu, Perempuan Bangsa harus membangun kembali konsolidasi pada berbagai pihak berlandaskan basis yang sama dengan PKB. Hal itu tertera dalam komitmen 1998 saat berdirinya PKB.

KH. Ma’ruf Amin menilai bahwa Perempuan Bangsa merupakan wadah yang tepat bagi kaum wanita berpartisipasi dalam politik nasional. “Harus memegang teguh Komitmen 1998, loyal, dan tangguh dalam pengabdian kepada masyarakat,” kata KH. Ma’ruf Amin.

Satu hal penting lainnya, Perempuan Bangsa juga harus menjalin komunikasi intensif kepada para ulama sekaligus ikut berperan aktif membangun kesadaran politik para kiai dan ibu nyai. “Caranya dengan menyambungkan kembali konektivitas antar kiai dan ibu nyai. Maklum saat ini kesadaran politik para kiai dan nyai di Indonesia menurun,” ucap KH. Ma’ruf Amin.

Kini, momen yang tepat bagi Perempuan Bangsa bergerak dalam politik Indonesia dengan berkonsolidasi secara terbuka untuk semua kalangan perempuan dan membangun konektivitas antar ulama. (JP)