IPNews. Lumajang. Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bersama TNI dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bergerak cepat merespons bencana banjir yang melanda Desa Kutorenon, Lumajang, menyusul hujan deras dan angin kencang yang mengguyur wilayah tersebut dini hari tadi. Senin (3/11).

Kehadiran aparat ini memastikan masyarakat yang dilanda musibah tidak berjuang sendirian.

Banjir yang tiba-tiba terjadi mengakibatkan Desa Kutorenon terendam air setinggi hingga satu setengah meter.

Ditengah gelapnya malam dan derasnya arus, warga sempat dilanda kepanikan dan harus saling bantu mengevakuasi barang berharga, mengangkat kendaraan bermotor, dan menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman.

Dalam suasana panik yang berubah menjadi semangat gotong royong, personel Polri terlihat bahu-membahu bersama warga setempat.

Selain evakuasi, tim gabungan juga segera menyalurkan bantuan darurat berupa makanan siap saji dan kebutuhan dasar lainnya kepada warga yang telah dievakuasi.

Musibah ini sekali lagi membuktikan bahwa kekuatan terbesar dalam menghadapi bencana lahir dari kepedulian dan keberanian.

Kerjasama yang terjalin antara warga, Polri, TNI, dan BPBD menjadi kunci dalam melewati masa-masa kritis tersebut.

Polri berkomitmen untuk terus mendampingi warga Desa Kutorenon selama masa tanggap darurat dan pemulihan, memastikan kebutuhan mereka terpenuhi dan situasi keamanan terjaga. (TR/PI)