IPNews. Bogor. Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) DKI Jakarta menggelar Konferensi Kerja 2024 di Hotel Grand Cempaka, Bogor dengan mengusung tema Meningkatkan Kompetensi Profesionalisme Wartawan dan Soliditas Organisasi.
Acara yang dihadiri oleh pengurus PWI DKI Jakarta, ketua seksi, perwakilan wilayah, anggota Pokja, serta Ketua Umum PWI Pusat, Zulmansyah Sekedang, berlangsung dengan semangat baru untuk memperkuat posisi wartawan di era digital.
Ketua PWI DKI Jakarta, Kesit B. Handoyo, dalam sambutannya menekankan pentingnya evaluasi terhadap program kerja yang telah dilaksanakan serta penyusunan rencana yang lebih terstruktur untuk tahun depan.
“Kami berkomitmen untuk memperbaiki dan mempersiapkan program yang lebih jelas dan terencana agar setiap anggota PWI memiliki pegangan kerja yang lebih jelas. InsyaAllah, tahun depan kami akan melaksanakan program unggulan seperti umrah gratis dan terus memperjuangkan pembangunan gedung PWI DKI Jakarta,” ujarnya. Sabtu (30/11/2024)
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum PWI Pusat, Zulmansyah Sekedang, memberikan apresiasi terhadap inisiatif PWI DKI Jakarta dalam menyelenggarakan konferensi kerja ini. Menurut Zulmansyah, kegiatan ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas dan profesionalisme wartawan Indonesia.
“PWI DKI telah menunjukkan langkah progresif dengan meluncurkan berbagai program, seperti umrah gratis dan peluang kerja sama internasional. Ini semua bertujuan untuk menjaga marwah profesi wartawan,” ungkap Zulmansyah.
Zulmansyah juga menyoroti perlunya memperkuat integritas dan perlindungan terhadap wartawan, terutama di tengah berbagai tantangan yang dihadapi oleh profesi ini. Ia mengusulkan pembentukan lembaga bantuan hukum khusus wartawan yang dapat memberikan perlindungan hukum bagi wartawan yang bekerja di lapangan. “PWI harus menjadi garda terdepan dalam menjaga martabat profesi ini, serta memastikan bahwa wartawan bekerja dengan aman dan sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik,” tambahnya.
Konferensi kerja PWI DKI Jakarta tidak hanya membahas evaluasi program kerja, tetapi juga menjadi ajang untuk merancang inovasi baru yang dapat memperkuat organisasi. Beberapa komisi dibentuk untuk merumuskan ide-ide strategis yang akan mendukung visi jangka panjang PWI DKI Jakarta.
Kegiatan ini didukung oleh berbagai mitra strategis seperti Oval, Bank DKI, Persija Jakarta, Liga Indonesia Baru, serta sejumlah media ternama di Jakarta. Dukungan ini menunjukkan adanya sinergi yang kuat antara PWI DKI Jakarta dan berbagai pihak untuk mewujudkan tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas profesi jurnalistik.
Melalui konferensi ini, PWI DKI Jakarta berharap dapat terus menjadi penggerak utama dalam dunia jurnalistik, memperkuat profesionalisme wartawan, serta memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan anggotanya. “Semoga ide-ide dan program yang dihasilkan dari konferensi ini bisa menjadi tonggak kemajuan bagi kita semua,” tutup Zulmansyah. (Her)