IPNews. Jakarta. Republik Sea Food, sebuah resto di ujung utara Jakarta, tepatnya di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, akhir pekan lalu (12/04/2025), mendadak riuh. Ratusan pengunjung berkumpul di tempat itu. Sejumlah jenderal purnawirawan mantan petinggi TNI AD yang tergabung dalam Radar 88 (alumnus Akmil 1988), artis penyanyi, serta mantan-mantan pemain tim nasional sepakbola Indonesia. Semua tumpek blek di sana. Agendanya; Halal bil Halal (HBH).
Tampak hadir Jenderal (Purn) H.Dudung Abdurachman, mantan KSAD yang merupakan pembina Radar 88. Dari kalangan artis hadir pencipta lagu sekaligus penyanyi legenda di era 1980-900-an Obbie Mesagh dan Nia Daniati, serta puluhan mantan pemain timnas Indonesia, seperti Risdianto, Dede Sulaeman, Marsely Tambayong, Herry Kiswanto, Rully Nere, David Sulakamono, Rachmat Darmawan, Azhari Rangkuti, Patar Tambunan, M. Zein Alhadad, Aji Ridwan Mas, Nuralim, dan lain-lain.
HBH digagas pengusaha sekaligus pemerhati sepakbola nasional, Ronny Tanuwijaya dan dipandu Mc beken Rico Ceper ini berlangsung meriah. Tampak pula pengamat sepakbola, Yesayas Octavianus dan Kesit B Handoyo, serta sejumlah pengurus harian PWI DKI Jakarta, di antaranya TB Adhi, Arman Suparman, dan Yusuf Ibrahim.
“Sengaja saya satukan acara halal bil halal ini dengan mengundang teman-teman dari Radar 88, legenda tim nasional sepakbola, artis, pengamat sepakbola, dan teman-teman lainnya. Jadi sekaligus ini puncaknya, tidak lagi berhari-hari,” kata Ronny Tanuwijaya, sosok yang juga merupakan anggota Dewan Redaksi Indoposnews.com.
Menurut Rotan, panggilan akrabnya, mantan KSAD Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman sangat dekat dengan para legenda timnas Indonesia. “Lihat saja mereka begitu akrab kalau sudah jumpa,” Ronny mengungkapkan.
Dudung Abdurachman menyatakan bahwa saat menjabat KSAD dia sering bermain sepakbola bersama para legenda timnas ini. Dudung menyambut baik HBH sekaligus silaturahmi yang diprakarsai Ronny Tanuwijaya ini.
“Tentunya ini menjadi titik awal untuk kita berbuat baik berikutnya, sehingga hikmah puasa kemarin ini menjadi modal bagi kita untuk berbuat baik kepada sesama,” kata Dudung.
“Kami dengan legend PSSI ini menyatu waktu saya kepala staf angkatan darat. Jadi setiap saat kami berlatih bersama, bermain bersama. Karena memang beliau-beliau ini adalah pahlawan-pahlawan kita dulu yang membesarkan Indonesia. Ini harus kita hormati dan hargai,” kata Dudung. (Tim Indoposnews.com)